Bahaya tidur di dalam mobil tertutup dan dengan AC menyala sangat penting untuk Anda ketahui agar tidak melakukannya di kemudian hari. Apalagi saat melakukan perjalanan jarak jauh, pengemudi juga akan beristirahat terlebih dahulu atau biasanya tidur di dalam mobil. Mungkin ini adalah kebiasaan bagi kebanyakan orang yang terbiasa menghilangkan rasa lelah. Namun sebelum itu, ada baiknya jika Anda mengetahui apa saja bahaya berikut ini!
Ketahui Bahaya Tidur di Mobil Tertutup
Sebagai pengendara kendaraan roda empat, Anda mungkin pernah mengalami rasa kantuk yang parah saat melakukan perjalanan jarak jauh. Banyak dari kita yang lupa bahwa mengemudi sambil mengantuk juga sangat berbahaya, apalagi saat kita sedang tidur. Jika Anda tidak tahan dengan rasa kantuk, ada baiknya Anda mencari tempat untuk beristirahat terlebih dahulu. Karena Anda harus berhati-hati jika akan tidur di dalam mobil, karena ini bisa berakibat fatal. Apalagi jika kondisi AC menyala, maka hal ini bisa menimbulkan bahaya seperti kematian. Pasalnya, AC mobil cukup berbahaya bagi kesehatan, terutama saat kendaraan tidak bergerak.
Kondisi AC Berbahaya
Bahaya tidur di dalam mobil tertutup, terutama saat menyalakan AC dalam waktu lama, dapat menyebabkan sirkulasi udara tidak berfungsi. Hal ini akan menyebabkan terjadinya penumpukan gas karbon monoksida pada kendaraan roda empat tersebut. Karena karbon monoksida diserap ke dalam tubuh, itu dapat menyebabkan kadar oksigen turun. Sehingga hemoglobin akan sulit mendapatkan suplai oksigen, kemudian diedarkan ke seluruh bagian tubuh.
Hal ini akan mengakibatkan tubuh menjadi kekurangan oksigen, termasuk paru-paru dan otak. Selain itu, tubuh yang kekurangan oksigen juga bisa menjadi lemas, lemas, dan akhirnya menyebabkan kematian.
Penyebab Kehilangan Cairan Tubuh
Mengetahui bahaya tidur di dalam mobil tertutup sangat penting, apalagi jika AC menyala. Tentu saja kondisi ini bisa menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan. Selain kandungan karbon monoksida, ternyata di dalam mobil juga terdapat senyawa beracun, benzena, atau racun. Senyawa ini dapat menyerang organ penting seperti jantung, hati, paru-paru dan ginjal.
Toksin benzena ini juga akan langsung dikeluarkan oleh mobil seperti dashboard, sofa, dan termasuk AC. Nah, kadar benzena ini juga akan semakin tinggi jika suhu ruangan di dalam mobil meningkat.
Sementara itu ada cara terbaik jika Anda benar-benar memutuskan untuk tidur di dalam mobil tertutup. Salah satunya dengan mematikan AC dan membuka sedikit jendela mobil. Jadi, Anda bisa membuka jendela sedikit saja agar udara bisa masuk dan menjaga sirkulasi. Namun tidak terlalu luas untuk meminimalisir terjadinya kejahatan. Setelah mengetahui beberapa bahaya tidur di dalam mobil tertutup, mungkin sekarang Anda ngotot untuk tidak melakukannya. Diberikan karena bahayanya bisa sangat fatal.
Baca Juga : Cara Parkir Mobil Dari Tanjakan, Agar Tidak Mundur